"Diduga Pungli Berkedok Uang Pendaftaran dan ATK"
Lembaga LIPER RI dan LIPERNAS PD Muara Enim Menyangkan Masih Ada Pungutan Berkedok Uang Pendaftaran dan ATK.di Dunia Pendidikan Seperti di TK Negeri 1 Gelumbang.
Gelumbang Muara Enim | www.mapikornews.com.
minggu 16 maret 2025.di duga ada
Salah satu sekolah TK Negeri 1 Gelumbang Kabupaten muara Enim- Sumsel, memungut biaya, uang Pendaftaran dan Alat Tulis Kantor (ATK) yang sangat tidak Sesuai, sehinggah menjadi beban bagi orang tua siswa yang baru masuk.
Hal ini menjadi sorotan bagi masyarakat gelumbang, terutama LIPER RI dan LIPERNAS PD muara enim.Sesuai keluhan Orang tua atau wali murid, yang anaknya sekolah di TK Negeri 1 Gelumbang, antara lain ada pungutan biaya yang tidak sesuai, hingga mengundang pertanyaan.
Melalui ungkapkan dari dua orang tua murid, yang anaknya
Sebut saja Inisial bunga dan mawar, merasa ada kejanggalan atas beban biaya dan peraturan yang di tetapkan oleh pihak sekolah TK Negeri 1 Gelumbang tersebut.
Mereka mengeluhkan betapa mahalnya biaya bayar seragam sekolah yang di tarif oleh pihak sekolah sebesar 950 ribu rupiah,' untuk empat jenis pakaian seragam yang telah di bayar pada tahun 2024 lalu, namun seragam tersebut baru diterima oleh murid di bulan Februari 2025 ini, itupun hanya tiga pasang seragam, yang lainya belum juga di bagikan ungkap mereka pada awak media ini.
Mereka menerangkan
Beberapa rincian yang telah di bayar:
1.uang daftar sekolah 150 RB
2.uang baju olahraga 150 RB
3.uang baju putih biru 150 RB
4.uang baju muslim kotak 225 RB
5.uang alat tulis kantor (ATK) 200 RB.
"Sementara itu untuk pakaian seragam sekolah. itupun anak kami cuma menerima tiga pasang baju seragam, yang satu pasang belum di terima katanya, dan ada juga uang sisa bayar baju seragam, sebesar 75.000 rupiah, itu pun wali murid tidak menerima kembaliannya, uang itu menurut keterangan dialihkan ke SPP bulan oleh oknum pihak sekolah, ujar mereka.
Juga menjadi pertanyaan Wali murid, ada keanehnya terhadap uang pembayaran untuk ATK yang di tetapkan pihak sekolah tersebut sebesar 200.000, rupiah
Ini di anggap tidak sesuai dengan anggaran yang ditetapkan, anak murid hanya menerima 1 buku tulis, 1 set crayon, dan 1 buah buku gambar,
Ini jelas ada dugaan bahwa pihak oknum sekolah TK Negeri 1 di kecamatan Gelumbang, ada melakukan pungli ungkap wali murid kepada awak media
Menyikapi hal ini atas adanya dugaan pungutan biaya yang jadi beban orang tua murid, Ketua Lembaga LIPERNAS Muara Enim (Rusmin), yang berkantor di jalan Palembang - Prabumulih Kelurahan Gelumbang, menerangkan ke pada Wartawan media mapikor bahwa dia akan
mempertanyakan prihal keluhan orang tua murid TK Negeri 1 Gelumbang, karena menyangkut Peraturan dan pembiayaan pendidikan yang harus berlaku transparan, dan tidak memberatkan wali murid yang masuk sekolah tingkat taman kanak-kanak negri (TK N), ke diknas Pendidikan Kabupaten muara enim, dan akan kita lanjutkan laporan ini andai kata terbukti ada oknum guru melakukan tindakan Pungutan liar yang dilakukan oleh pihak Sekolah TK Negeri 1 yang berada di wilayah Gelumbang ini tegasnya.
Ia juga menerangkan menurut laporan dari Wali murid TK tersebut, mempertegas sesuai keluhan, dan hasil dari penyelusuran.
"ada anak murid inisial KN yang telah lunas membayar seragam sekolah di TK Negeri 1 tersebut, namun cuma mendapat satu STEL seragam olah raga dan sampai murid tersebut pindah sekolah, tapi uang pembayaran tidak di kembalikan oleh pihak sekolah,katanya."
Lanjutnya ada juga salah satu wali murid yang namanya di rahasiakan,. mungkin merasa kesal dan jengkel, Sampai - sampai memposting keluhan di medsos, yang di baca oleh publik," dengan ungkapan.
"Ini sekolah apa piknik..?, sampai sekarang belum ada seragam"
"Ini namanya numpang main tapi bayar"
"Nunggu baju berbulan bulan pas dapat besar, mbo Yo kiro " ngasih ukuran"
Sementara menurut keterangan dari kepala sekolah TK Negeri 1 Gelumbang, Melalui Konfirmasi lewat Pesan WhatsApp, kepala sekolah membenarkan adanya beban biaya Pendaftaran bagi siswa TK Negeri 1 Gelumbang yang baru masuk." Ia menerangkan,
"untuk uang baju-baju seragam bagi yang sudah lunas, semua dapat baju seragam, dan yang membatalkan pesanan, uangnya dialihkan untuk pembayaran iuran sekolah di bulan Mei dan Juni atau di bulan Juli.
Lanjut ia "untuk ATK dan uang pendaftaran sudah termasuk dalam uang masuk siswa., terkait ada Punggutan lainya, ia menyanggah andainya informasi liar dari wali murid, terkait kisaran besaran biaya masuk dan pesanan baju-baju seragam dan biaya ATK yang memang sudah sesuai ketentuan paparnya.
Namun menurut
penjelasan yang di sampaikan oleh Kepala Sekolah TK Negeri 1 Gelumbang tersebut, sebagai langkah tindak lanjut tanpa di lampirkan bukti-bukti, yang di terangkan oleh kepala sekolah TK Negeri Itu, untuk memperkuat hak jawabnya.
Ketua Lembaga LIPERNAS Muara Enim (Rusmin) mempertanyakan andai tidak sesuai kebenaran, hanya sebagai hak jawab pembelaan kepala sekolah TK semata. Ia akan membuat laporan dan mendesak pihak kemendikbud, Kadisdik, serta inspektorat kabupaten muara Enim, untuk turun langsung kelokasi guna melakukan audit sekolah TK negri 1 Gelumbang, tutupnya,
(R tommy).
